Dear Friends,
Assalamu alaikum wr
wb.
Apa
kabar? Semoga kamu semua baik-baik saja
yah.... Alhamdulillah, aku dan
keluargaku baik-baik aja kok. Kali ini,
aku akan mengabarkan perkembangan keluargaku.
Orang jaman sekarang bilangnya Up dating..... Kamu tau, khan, keluarga adalah hal sangat penting bagiku sebelum hal-hal lainnya..
Yang
pertama-tentunya ya tentang suamiku.... ( Aku sertakan foto terakhirnya juga
loh...)
Masih tetep
guanteng, khan?
Kudang tetap
sibuk dengan seabrek kegiatan di kampusnya : ngasih kuliah, nguji mahasiswa,
bimbingan mahasiswa S1,S2, S3,...(kalau perlu es teler juga masuk daftar
bimbingannya..hehe).
Dia juga masih
sering travelling. Terakhir bulan Maret
2012, dia pergi ke University of Tsukuba, Jepang untuk pembuatan materi
E-learning pertanian. Kedengarannya keren, khan?
Nah, kegiatan
semua di atas adalah kegiatan dunia.
Kegiatan untuk tabungan akhirat-pun tetap berjalan: ceramah agama dan ngajar ngaji Al Qur’an. Yang satu ini adalah kegiatan yang sangat
penting baginya dan bagi muslimin/at semua.
Prinsip hidupnya tetap sama, bahwa manusia hidup tuh harus seimbang
dunia akhirat supaya selalu dilindungi Allah SWT dan tidak “tersesat”- terpisah
jauh dari jalan yang diajarkan Allah SWT.
Kalau dulu dia
bekerja sebagai Kepala Perpustakaan IPB, sekarang dia mengepalai Direktorat
Komunikasi dan Sistem Infomasi IPB.
Keduanya sangat cocok dengan
keahliannya di bidang komputer sains, karena keduanya memanfaatkan sistem
informasi ( kerennya..IT gituh..).
Sebagai Kepala Perpustakaan, dia harus melapor langsung ke Rektor,
sekarang dia melapor ke Wakil Rektor IV IPB.
Secara
struktural, jabatannya mengalami penurunan ya.... Namun, dia tetap ga pernah protes. Menurutnya, dalam dunia bekerja- apalagi di
PT- pergantian penempatan adalah hal yang wajar. Sebagai bawahan, seseorang harus
mengerti hak dan kewajibannya. Salah satu kewajibannya ya menurut pada
keputusan pimpinannya. Bagi suamiku,
dimanapun ditempatkan yang penting masih punya waktu untuk ngaji Al Qur’an.
Dear Friends,
Aku sangat
beruntung dan bersyukur bersuamikan
Kudang Boro Seminar (masih inget nama panjangnya yang istimewa, khan?)
yang satu ini.. bukan yang lainnya....ga ada duanya... Inget ga sama pepatah
Jawa yang mengatakan: “Swargo nunut, neroko katut” . Insya Allah, suamiku ini tetap dalam
lindungan Allah SWT, di berkahi kehidupannya, istiqomah dalam menjalankan amal
ibadahnya supaya aku bisa nunut dia ke surga....hehehe... cari jalan pintas..? Kenapa tidak?
Menurut Islam, surganya istri ada pada suaminya. Jadi nurut aja sama suami yang shaleh,
InsyaAllah pintu surga terbuka untuk kita-para istri yang patuh.....
Dear Friends,
Aku sudahi
dulu surat ini, dah malem banget nih...ngantuk. Lain waktu aku akan
nulis Meitri’s blessing Part 2: Bonang.
Salam sayang buat keluargamu semua dan salam hormat untuk orang tuamu.
Wassalam wr wb
Temanmu,
Meitri