Laman

Rabu, 16 April 2014

BERPOLIGAMI TAPI BERCERAI JUGA. KEGAGALAN YANG MENYEDIHKAN




Dear Friends,
Assalamu alaikum wr. wb.
Pa kabar?  Kami- alhamdulillah- tak kekurangan apapun.  Kamu juga, khan? Amiin.

Dear Friends,

Poligami dan perceraian sama-sama mendatangkan kebaikan dan konflik.  Keduanya merupakan solusi untuk kehidupan berumah tangga bukan anjuran, bukan keharusan.  Poligami diizinkan oleh Allah Swt tapi disertai ancamannya.  Yaitu, mampukah berbuat adil?  Kalau TIDAK BISA maka ketidakadilan itu hanya akan mendatangkan konflik keluarga- konflik suami dengan istri-istrinya, istri yang satu dengan istri yang lain, orangtua dengan anak-anaknya dan anak dengan anak dari ibu yang lainnya.   
Selain itu, bisa jadi ada anak dan  istri ditelantarkan (dizhalimi).  Seorang suami yang menelantarkan anak dan istrinya diancam masuk NERAKA.  Iiihhh.... sereeeemmm.......  Perceraian diizinkan tapi dibenci oleh Allah SWT.  Dibenci oleh Allah karena akan membuat seorang perempuan tidak terlindungi oleh seorang suami dan anak-anak-pun terlantar serta tidak  terdidik dengan baik.  Lagi-lagi ancamannya NERAKA bagi bapaknya.

Dear Friends,

Agar tidak berpoligami dan bercerai maka kita harus memilih pasangan yang baik akhlaknya, bukan yang kelihatannya baik akhlak.  Suatu saat topengnya terlepas maka akhlak aslinya terungkap.  “Buka dulu topengmu....”, begitu lirik salah satu lagu PeterPan.
Pada dasarnya agama di turunkan guna memperbaiki akhlak manusia.  Rasul Allah terpilih untuk memperbaiki akhlak manusia karena ia berakhlak mulia, sikapnya juga mulia dan beliau mengerti benar apa tujuan suatu pernikahan. Rasul Allah-pun dipertemukan dengan istri-istri yang berakhlak mulia juga.  Tidak heran khan, kalau kehidupan poligaminya berhasil. 

Dear Friends,

Jadi buat apa berPOLIGAMI kalau pada akhirnya berCERAI juga?  Resiko menzalimi anak-istri menjadi dua kali lipat.  Bisa jadi ada pihak yang memiliki akhlak yang tercela dalam rumah tangga tersebut.  Bisa jadi ada pihak yang bersikap dan berperilaku yang tercela juga.  Bisa jadi tidak ada persepsi yang sama dari suami dan istri dalam mencapai tujuan perkawinan. 
Menurutku, jika seorang laki-laki kalau belum berakhlak, bersikap dan punya tujuan poligami seperti Rasul Allah, jangan coba-coba berpoligami.  DO NOT EVEN DREAM ABOUT IT....  #ngomongnya sambil gemes nih...# Setuju?

Dear Friends,

Sampai disini dulu ya.... Aku harus berhenti menulis surat ini, kalau tidak aku akan terus-terusan gemes kepada laki-laki yang semula begitu sombong mengatakan bahwa ia mampu berpoligami tapi akhirnya perkawinan dengan istri pertamanya berantakan... berakhir dengan perceraian.  Aahh... sayang sekali.... sedih sekali ya..  Semoga dikeluarga kita, anak-anak kita, turunan-turunan kita selanjutnya tidak pernah berpoligami maupun bercerai.  Demikian juga untuk saudara-saudara dan teman-teman kita semuanya.  Amiin Ya Robbal alamiin.

Wassalamu alaikum wr. wb.
Temanmu,
Meitri

Dear Friends,: KISTA ATEROMA: Benjolan dengan Nama yang Cantik

Dear Friends,: KISTA ATEROMA: Benjolan dengan Nama yang Cantik: Dear Friends, Assalamu alaikum wr wb. How are you?  With me everything is OK. Praise to Allah.  Hope everything is OK with you.  Ame...